Muaro Paiti, 03 Februari 2022
Musrenbang RKPD Kecamatan Kapur IX sukses dilaksanakan oleh Camat Kapur IX di UDKP Kapur IX. Hadir seluruh delegasi Nagari yaitu Wali Nagari, Ketua Bamus dan Operator SIPD Nagari. Musrenbang kali ini dihadiri Kepala Bidang Bapelitbang bapak Destamal. Didampingi oleh beberapa kepala OPD yakni dinas Perdagkop&UMKM ibu Ayu Mitria, Kabag Kesra Usman S,Pd dan beberapa kepala bidang dan utusan OPD.
Camat Kapur IX Arizal,S.Pd dalam sambutan pembukaannya menyatakan bahwa kegiatan ini berlangsung dalam 2 sesi dan salah satu sesinya adalah penyampaian Renstra OPD untuk tahun 2022 dan juga rencana kerja OPD tahun 2023. Namun sayangnya pada Musrenbang kali ini kedatangan OPD sangat minim dan lebih banyak mewakilkan kepada UPT yang ada di Kecamatan atau utusan dari bidang saja. Padahal ada 20 OPD yang sudah menyerahkan Renstranya dan berjanjia akan datang. Semoga tidak mengurangi Arti kegiatan kita pada hari ini, ucap Camat.
Hadir juga dalam Musrenbang ini 4 orang Anggota DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota dan salah satunya Wakil Ketua DPRD Bapak Syamsul Mikar dari Fraksi Golkar. Dalam sambutannya Syamsul Mikar menyampaikan bahwa kegiatan Musrenbang Kecamatan Kapur IX kali ini adalah sangat penting untuk perencanaan pembangunan Nagari dan Kecamatan. Kami hadir sebagai undangan dan menerima aspirasi dan masukan baik dari Pemerintah Kabupaten maupun Nagari. Beliau juga menyayangkan sepinya kehadiran OPD pada saat ini. Lebih lanjut Syamsul Mikar akan menjadikan catatan untuk tindaklanjut pelaksanaan perencanaan pembangunan. Kami akan sampaikan kepada Bupati agar OPD yang tidak hadir atau yang pulang sebelum waktunya agar diberikan tegoran keras atau sangsi. Beberapa usulan dan pertanyaan Wali Nagari dan delagasi Nagari banyak yang tidak terjawab. Sesuai aturan dalam tatib Musrenbang Kecamatan tentang OPD adalah seharusnya yang boleh mewakili OPD itu adalah Kepala Dinas, Sekretaris Dinas dan atau Kepala Bidang. Tapi sayangnya pada hari ini banyak yang mewakilkan kepada staf atau UPTD yang ada di Kecamatan. Semoga kedepan hal seperti ini tidak terjadi lagi pungkas Syamsul Mikar.
Senada dengan Wakil Ketua DPRD, anggota DPRD Syamsuwirman dari fraksi Demokrat menyampaikan bahwa kalau hanya untuk ceremonial saja kedepan tidak perlu lagi kita Musrenbang. Apalagi kalau hanya membacakan renstra OPD itu juga semua sudah tau. Namun ketika ada pertanyaan dari delegasi nagari tapi tidak terjawab dan bahkan wakil OPD nya tidak ada, ini yang menjadi masalah, ucap Samsuwirman. Kami serahkan kedepan apa kita teruskan atau kita tiadakan saja musrenbang ini.
Berbeda sedikit apa yang disampaikan H. Darlius dati fraksi PDIP menyampaikan bahwa kita memang sepi kehadiran OPD, namun jangan lupa 4 pejuang aspirasi rakyat dari Dapil II hasir dalam Musrenbang ini. Artinya apa, artinya kita harus tetap bersyukur karena kami dari DPRD akan membawa pertanyaan delegasi yang belum terjawab ke Forum SKPD yang akan dilaksanakan setelah semua Musrenbang Kecamatan selesai. Jadi tetaplah berbangga dan bersyukur, ucap Darlius.
Beberapa pertanyaan yang disampaikan yaitu :
Dari semua pertanyaan ini hanya beberapa saja yang terjawab oleh Bapelitbang dan OPD lain banyak yang berjanji akan menjawab nanti. Semoga kedepan pelaksanaan musrenbang di Kecamatan lebih baik dan output dari kegiatan tercapai.
Admin